TransparanNews, MURATARA – Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Muratara di Jalan Lintas Lubung Lingau, Jambi, Sungai Jauh, Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan butuh perhatian Pemerintah, pasalnya, tidak memiliki alat transportasi angkutan pelajar Sekolah, yang notabene jarak tempuh ke sekolah sangat jauh dan tidak adanya transportasi angkutan umum.
“Saat ini menyulitkan pihak sekolah dalam mengupayakan kehadiran para peserta didiknya untuk mengikuti pembelajaran disekolah, khususnya peserta didik yang bertempat tinggal jauh dari sekolah,” ujar Arif kepala Sekolah SLBN Muratara, Kamis (5/1/2023).
Lanjut Arif menjelaskan, sejak tahun 2018 data yang masuk SLB itu berjumlah 184 orang, dan sudah terdaftar masuk dalam DTKS anak berkebutuhan khusus.
Dalam mengelola sekolah, Arif menjelaskan permasalahannya adalah, tidak mampu menerima sebagian anak anak yang sudah terdaftar di DTKS karena jarak tempuh sekolah dengan tempat tinggal yang sangat jauh, karena kami(Sekolah-RED) tidak memiliki kendaraan angkutan transportasi bagi mereka.
Arif berharap, Dermawan, Pemerintah dapat membantu memfasilitasi anak anak yang mau sekolah itu mohon bantu diangkut, kalau bisa bantu disisipkan disela bangku angkut mereka karena niat yang mau belajar mereka sangatlah tinggi.
SLBN Muratara proses belajar mengajar pada jam 8.00 WIB sampai jam 11.30. siang Sekolah sudah pulang, kiranya kendaraan operasional sekolah yang lain bisa bantu angkut anak anak SLB, pintanya.
Selanjutnya ia juga mengatakan, untuk sekarang kami ada 35 Siswa siswi itu diangkut menggunakan kendaraan pribadi saya dan kendaraan operasional SMAN Rupit kata Arif.
Untuk itu ia sangat berharap adanya bantuan kendaraan transportasi penjemputan bagi peserta didik SLBN (ZL)
Komentar